Ketika saya disana, hanya sayalah satu-satunya pengunjung. Anda tidak akan ditemani oleh petugas ketika berkeliling museum ini. Di gedung pertama banyak terdapat alat-alat kesehatan jaman dahulu dan foto-foto dokter pada zaman Hindia Belanda. Tentu saja foto-foto ini akan terlihat sangat menyeramkan.
Kemudian ditampilkan beberap foto hal-hal aneh seperti penampakan semar di Parangtritis, uang Sokarno dan juga manusia magnet. Sebenarnya konsep museum ini akan lebih baik jika mengadopsi konsep museum Ripley’s Believe it or not. Kebetulan penulis pada tahun 2011 pernah berkunjung ke museum Ripley’s di kota Dallas, Texas.
Di gedung tiga anda akan melihat berbagai pernak-pernik perdukunan untuk pengobatan dan hasil dari pengobatan ini.
Berbagai macam pernak-pernik di Museum ini:
Selain itu yang menyeramkan buat saya adalah, alat untuk memasung orang gila yang pernah dipakai pada zaman dahulu, membayangkan ditempat itu pernah ada seorang manusia yang diikat dan diperlakukan seperti binatang, membuat saya menganggap pasungan inilah yang paling menyeramkan.
Didalam budaya dayak juga ada ritual-ritual pengobatan seperti ini. Saya pribadi pernah melihat orang melakukan acara pengobatan belian di Palangkaraya, ketika dia menggosokan kunyit ke bagian yang sakit maka akan keluar berbagai macam benda seperti jarum, tulang ikan, duri dan berbagai macam hal aneh lainnya, ritual ini disebut Balian, Wadian atau Badewa dimana sang Wadian/Balian akan dalam keadaan trance dan memindahkan rohnya untuk masuk ke alam lain swhingga dia bisa berjalan kemanapun didunia ini dalam.waktu singkat, untuk mengobati orang yang terkena teluh, santet dan semacamnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar