Kamis, 23 Oktober 2014

Becak Motor “Bentor”, dari China ke Sumatera


Dua minggu yang lalu, saya ada tugas di Medan (anothers M ^_^). Ini kesempatan yang bagus untuk jalan-jalan sekaligus update tulisan. Tapi ada daya, waktu yang mepet bikin saya tidak bisa mengeksplor salah satu kota terbesar di pulau Andalas ini.

Well, Indonesia itu sangat kaya. Waktu yang mepet memang tidak memungkinkan untuk eksplor alam Medan maupun tempat wisatanya. Tapi jangan lupa, budaya dan adat tiap daerah juga sangat menarik untuk ditelaah lebih lanjut.
Waktu saya menginjakkan kaki di Medan untuk pertama kali, mungkin yang terbersit dipikiran kita adalah Danau Toba. Oke, saya akan menulis mengenai Danau Toba, batin saya. Tapi ketika saya keluar dari bandara Polonia, yang pertama kali menarik perhatian saya adalah Becak Motor atau biasa disebut Bentor. Saya langsung kagum dengan kreatifitas orang Indonesia, terutama orang Medan yang berhasil mengakali agar sepeda motor dapat mengangkut lebih banyak orang dan mengkomersilkannya. Lucu, kreatif, unik dan menarik. Bagaimana bisa becak yang dari daratan China nun jauh disana berevolusi jadi sebuah becak yang menempel pada sepeda motor? Yuk kita cek evolusinya:
becak china
1. Becak (dari bahasa Hokkien: be chia “kereta kuda”) adalah suatu moda transportasi beroda tiga yang umum ditemukan di Indonesia dan juga di sebagian Asia. Kapasitas normal becak adalah dua orang penumpang dan seorang pengemudi. Eh tapi becak di China sana ditarik langsung oleh manusia loh.

becak jogja
2. Masuk ke Indonesia pertama kali pada awal abad ke-20 untuk keperluan pedagang Tionghoa mengangkut barang. Di tahun 1937, demikian tertulis dalam Star Weekly, becak dikenal dengan nama “roda tiga” dan kata betjak/betja/beetja baru digunakan pada 1940 ketika becak mulai digunakan sebagai kendaraan umum. Becak yang umum ada di Indonesia seperti becak di Jogja adalah becak dengan kapasitas maksimum 2 penumpang di depan yang dikayuh dari belakang.
becak nganjuk3. Namun ada juga becak-becak yang unik dari berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya adalah becak yang ada didaerah Nganjuk. Becak ditempat ini menggunakan mesin diesel yang dipasang pada bodi becak, sehingga pengemudi tidak perlu mengayuh. Cukup tancap gas langsung ngaciiirr. Becak ini bentuknya masih sama dengan becak pada umumnya, 2 penumpang didepan dan 1 pengemudi di belakang.
bentor
4. Yang unik berikutnya adalah becak yang ada di daerah Sumatera, khususnya di kota Medan. Becak ini unik karena bentuknya beda dengan body dasar becak. Becak ini menggunakan body becak yang dimodifikasi sehingga memuat penumpang hingga 4 orang dan bisa duduk berhadap-hadapan. Body becak ini menempel ke sepeda motor. Jadi sudah tidak berbentuk becak lagi. Nah yang bikin saya bingung, SIM pengemudinya apa ya? SIM A apa C? #confused
Nah, becak mana yang pembaca paling suka? (http://kawasanwisata.net/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar