Kamis, 27 November 2014

5 Fakta Tentang Ritual Seks Gunung Kemukus yang Bikin Heboh

gunung kemukus
Gunung Kemukus sedang menjadi sorotan. Ritual seks yang bebas di sekitar tempat wisata tersebut merusak nama Gunung Kemukus yang juga dikenal sebagai tempat ziarah. Berikut 5 fakta tentang ritual seks Gunung Kemukus yang menghebohkan publik.
  • Nilai Ekonomi Membuat Aparat Kepolisian Bungkam
Berita tentang ritual seks di Gunung Kemukus sebenarnya sudah bukan hal baru bagi warga setempat. Pemerintah Sragen dan kepolisian setempat sudah mengetahui praktek seks bebas ini. Namun kedua pihak tersebut tidak bisa berbuat lebih lantaran ritual seks berdampak besar pada ekonomi masrakat setempat.
  • Wanita Seksi Berjejer di Samping Makam
Tidak sulit bagi para PSK untuk menjajakan tubuhnya kepada para pengunjung. Mereka berdiri di sekitar makam yang dikunjungi para peziarah. Para pekerja seks tersebut merayu peziarah dengan balutan pakaian yang seksi. Fenomena ini sungguh terasa miris.
  • Tidak Ada Protes dari Masyarakat
Seperti yang disebutkan di poin pertama, masyarakat diuntungkan secara ekonomi dari praktek prostitusi di Gunung Kemukus. Banyak masyarakat yang menyediakan kamar untuk para peziarah. Seringnya, kamar-kamar tersebut digunakan untuk hal-hal negatif. Selain itu masyarakat juga bisa membuka warung-warung makan.
Atas dasar simbiosis mutualisme, masyarakat tidak melayangkan protes akan praktek seks bebas di Gunung Kemukus.
  • Harus Menaiki 175 Anak Tangga
Gunung Kemukus lumayan menantang bagi traveller yang suka mendaki. Ada 175 anak tangga yang harus dilewati sebelum sampai di lokasi ziarah. Gunung Kemukus terletak di Kabupaten Sragen. Untuk sampai di tempat tersebut, bisa ditempuh dengan bus jurusan Solo-Purwodadi lalu turun di Barong. Setelah itu perjalanan ditempuh dengan naik ojek.
  • Dipenuhi Orang Saat Malam Jumat Pon
Banyak warga dari dalam mau pun luar kota yang datang ke Gunung Kemukus saat malam Jumat Pon. Pada hari-hari tertentu, seperti saat Jumat Kliwon di bulan Muharam, tempat ini juga dipenuhi dengan banyak pengunjung.
Setelah beredarnya berita terkait seks bebas di Gunung Kemukus, pemerintah setempat akhirnya bertindak. Wisata ini tidak akan ditutup, melainkan dibersihkan dari praktet prostitusi. (http://sidomi.com/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar