
Inilah stasiun Pariaman. Sampai sekarang stasiun ini masih ada dan masih berfungsi membawa penumpang dari Padang ke Pariaman dan sebaliknya. Namun kondisinya sudah jelas jauh berbeda.
Stasiun sekarang tenggelam ditengah hiruk pikuknya pasar Pariaman. Berbeda dengan di dalam foto yang terlihat berwibawa, stasiun sekarang terlihat kerdil karena kalah tinggi dengan bangunan-bangunan ruko di sekitarnya.
Tegak lurus terhadap stasiun sekarang adalah jalan besar, dan disanalah deretan ruko serta pasar berdiri. Sejajar dengan rel di depan stasiun juga ada jalan yang membawa kita menuju pantai Gondoriah, pantai wisata kota Pariaman. Kita bisa makan nasi SEK disana. Eits, jangan salah. Nasi SEK adalah istilah lokal yang artinya nasi SEribu Kanyang (Kenyang). Tapi itu dulu, waktu istilah itu baru diciptakan. Sekarang, jangankan kenyang, nasi apa yang bisa dapat dengan duit cuman seribu perak????? :)
(Sumber : kitlv.nl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar